18 November 2010

Kesopanan Salah Satu Cermin Karakter Bangsa

Saya teringat semasa sekolah dulu ketika duduk di bangku sekolah dasar sekitar tahun 1985, bapak dan ibu guru dengan telaten dan sabarnya mengajari murid-murid sekolah dasar yang masih bersih dan lugu(apalagi di kampung)…belum terkontaminasi seperti sekarang…Salah satu nasihat dari bapak/ibu guru diantaranya adalah , mengenai budi pekerti, sikap dan tingkah laku.
Di sekolah diajarkan bagaimana bersikap dan bertingkahlaku baik sesama teman, terhadap guru, orang tua, terhadap yang lebih muda dan yang lebih tua. Dengan sikap dan tingkah laku yang baik, maka kerukunan hidup dan suasana kekeluargaan terasa amat erat.
Saat ini nilai-nilai seperti ini terasa berkurang..pudar..seringkali terlihat sikap yang tidak meng-enakan. Seorang siswa yang tidak mengenali lagi guru-nya (atau pura-pura tidak kenal) ketika berpapasan..mahasiswa yang tidak kenal lagi dosennya (padahal baru belajar semester yang lalu), staf tidak mengenal lagi atasannya yang lama (padahal seminggu yang lalu masih menjadi atasannya).
Seringkali kita lihat orang kurang menghargai orang lain..ini yang menjadikan anak-anak bangsa kita menjadi tidak peduli terhadap bangsanya sendiri, jadi wajarlah jika memang kondisi bangsa kita saat ini seperti yang kita lihat dan kita rasakan saat ini.
Ada satu hal lagi yang membuat hati ini meringis..ketika itu saya di sebuah pust perbelanjaan di daerah Bekasi. Ketika itu saya sedang di lift bersama tiga orang berpakaian seragam “Orange-Biru” dan masuklah seorang pengunjung ke lift tersebut. Pengunjung itu itu masuk lift dan berdiri di posisi paling belakang dalam lift tersebut. Sungguh kaget dan terkejut…ketika dengan serta merta salah seorang dari orang berseragam tersebut berbicara “Dasar PA bukannya ditutup !”, panas dan geram hati ini mendengar ucapan “Office Girl” tersebut..Sebagai tuan rumah & pelayan seharusnya dapat melayani tamu yang datang dengan baik. Saya yakin orang yang masuk tadi tidak engeuh terhadap ucapan orang OG tadi. Siapapun pihak manajemen yang mungkin tidak sengaja membaca tulisan dan merasa karyawan berseragam seperti tadi adalah karyawannya mohon kiranya dapat melakukan pembinaan kembali bagi karyawan tersebut. Bagaimana usaha kita akan mendatangkan hasil yang banyak jika pelayanan kita seperti itu.
Dan inilah salah satu contoh norma-norma kesopanan yang sudah mulai memudar di lingkungan sekitar kita. Dari lingkungan kecil inilah, jika dibiarkan dapat berpengaruh terhadap kehidupan bangsa kita. Marilah kita bersama-sama introspeksi diri dan saling mengingatkan. Yang tua menyayangi yang muda dan yang muda menghormati yang tua..saling peduli, saling maklum, saling memaafkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar